Renungan Harian, Senin, 31 Mar 2025
Bacaan I: Yes 65:17-21
Mazmur Tanggapan: Mzm 30:2.4.5-6.11-12a.13b
Bait Pengantar Injil: Am 5:14
Bacaan Injil: Yoh 4:43-54
Yesus menyelamatkan orang yang percaya.
Kisah seorang pegawai istana yang anaknya sedang sakit, membuktikan bahwa iman kepercayaan kepada Kristus tidaklah sia-sia. Ketika Yesus mengatakan, “Pergilah anakmu telah sembuh”, pegawai istana itu sungguh percaya (lih.Yoh 4:50). Dan memang benar, anaknya yang sedang sakit sembuh tepat pada saat mengatakan kata-kata itu.
Pegawai istana itu telah memberi kesaksian bahwa Yesus sungguh tabib Sejati. Kerelaannya untuk meninggalkan istana dan mencari Yesus sesungguhnya merupakan ungkapan kerendahan hati. Ungkapan kepercayaan yang mendalam. Dan semuanya itu pada akhirnya membuahkan keselamatan.
Dalam masa tobat ini, kita diajak untuk belajar seperti pegawai istana itu. Kita berani meninggalkan sejenak dari segala kesibukan dan aktifitas hidup yang padat untuk berjumpa dengan Yesus dalam keheningan. Kita berkomunikasi dan berdialog dari hati ke hati dengan sepenuh hati. Kita menimba jamahan kasih-Nya yang menyelamatkan.
Beriman yang benar sesungguhnya tidak tinggal diam dan pasif. Beriman membutuhkan sebuah perjuangan dan pengorbanan. Beriman membutuhkan ketekunan dan kesetiaan. Apalagi ketika berhadapan dengan pelbagai hambatan untuk berjumpa dengan Yesus.
Berjuang dengan rendah hati dan kepercayaan mendalam niscaya sukacita itu akan menjadi milik Anda!
Tuhan memberkati dan Ave Maria!
