Pada hari Jumat (27/9/2024), diadakan pelantikan dan pengukuhan Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Cendekiawan Awam Katolik Papua (ICAKAP) Provinsi Papua Barat Daya, periode 2024-2029, di Paroki Katedral, Keuskupan Manokwari – Sorong.
Perayaan diawali dengan Ekaristi Kudus yang dipimpin oleh Mgr. Hilarion Datus Lega, Uskup Manokwari – Sorong, didampingi sejumlah imam. Hadir dalam perayaan tersebut, ketua DPP ICAKAP Provinsi Papua, Gerarldus Bidana, sejumlah tamu undangan dan umat paroki Katedral.
Mgr. Hilarion Datus Lega menyambut baik terbentuknya ICAKAP di Provinsi Papua Barat Daya yang notabene berada di wilayah Keuskupan Manokwari-Sorong. Uskup Datus menegaskan, ICAKAP yang adalah Ikatan Cendekiawan Awam Katolik Papua, didirikan untuk menghimpun, merangkul semua potensi kecendekiawanan orang-orang Katolik dari etnis Papua bagi keberpihakan untuk masalah-masalah kultural Papua, tetapi juga untuk langkah-langkah konkret yang dapat membantu memberikan semacam solusi bagi aneka ria permasalahan di tanah Papua.
Uskup juga melihat bahwa ICAKAP terlibat aktif dengan kampanye Papua Tanah Damai. Tetapi lebih dari sekedar mengkampanyekan Papua Tanah Damai sesuai dengan ciri katolisitas dalam ikatan ini, para awam Katolik orang asli Papua ini juga membuka diri kepada kepentingan-kepentingan yang jauh lebih besar.
Uskup berharap agar ICAKAP di Papua Barat Daya memberi warna baru bagi semangat hidup yang lebih baik, yang lebih bermartabat bagi Papua dan Papua bagi semua. Uskup Datus juga mengharapkan agar para cendekiawan Katolik ini berani turun dan bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, Uskup juga menegaskan komitmen dirinya dan Gereja Katolik Keuskupan Manokwari-Sorong bagi kemaslahatan orang asli Papua.
Pastor Paroki Katedral, RD. Imanuel Tenau, pada kesempatan ini menyampaikan proficiat dan salam bahagia bagi DPD ICAKAP Papua Barat Daya yang baru dilantik seraya berharap agar ICAKAP dapat mengakomodir para pemikir orang-orang asli Papua. Pater juga berharap agar ICAKAP menciptakan kedamaian dan kerukunan yang berlandaskan ajaran-ajaran Kristiani dan ajaran-ajaran yang bersumber dari Yesus sendiri.
Sementara itu, Ketua DPD ICAKAP Papua Barat Daya, Paulinho Tawer, ST. MT, menegaskan semangat dan komitmen mereka untuk terus mengibarkan panji-panji cendekiawan Katolik. Mereka akan melakukan konsolidasi dan segera akan menerbitkan surat mandat kepada enam Kabupaten dan Kota agar segera terbentuk Dewan Pimpinan Cabang.
Selain itu, Paulinho juga menegaskan agar segera melakukan orientasi fungsionaris dengan melakukan pemahaman-pemahaman dan gambaran umum kepada setiap departemen yang terbentuk agar mengerti arah gerak organisasi.
Dalam kesempatan yang sama, Paulinho juga menegaskan bahwa mereka telah membentuk panitia rapat kerja daerah Ikatan Cendekiawan Awam Katolik Papua Provinsi Papua Barat Daya. Sesuai kesepakatan, rapat kerja ini akan dilaksanakan di Kabupaten Maybrat, pada 7-9 November 2024. Ini merupakan bentuk keseriusan ICAKAP Papua Barat Daya.
Penulis: P. Fransiskus Katino, Pr
, diadakan pelantikan dan pengukuhan Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Cendekiawan Awam Katolik Papua (ICAKAP) Provinsi Papua Barat Daya, periode 2024-2029, di Paroki Katedral, Keuskupan Manokwari - Sorong. ){kind=link}