Renungan Harian, Selasa, 29 April 2025
Bacaan Injil Yohanes 3: 8-15
“Dilahirkan Kembali dalam Roh”
Dalam percakapan-Nya dengan Nikodemus, Yesus menyingkapkan sebuah kebenaran yang mendalam: untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah, manusia harus dilahirkan kembali — bukan dari darah atau keinginan duniawi, melainkan dari Roh. Ia berkata, “Kamu harus dilahirkan kembali.” (Yoh 3:7).
Nikodemus, yang mewakili banyak dari kita yang mencari kebenaran namun terjebak dalam pemahaman duniawi, sulit memahami ini. Ia berpikir secara lahiriah, sedangkan Yesus berbicara tentang transformasi batiniah — sebuah kelahiran baru yang berasal dari kasih karunia Allah.
Yesus kemudian mengacu pada peristiwa Musa meninggikan ular di padang gurun (Bilangan 21:4-9), sebagai gambaran tentang bagaimana Anak Manusia juga akan “ditinggikan” — yakni disalibkan — agar setiap orang yang percaya kepada-Nya memperoleh hidup yang kekal.
Salib menjadi tanda kasih Allah dan pintu keselamatan. Percaya kepada Yesus yang tersalib berarti memandang dengan iman kepada Dia yang mengorbankan diri-Nya demi keselamatan kita.
Oleh karena itu, bagi kita yang sungguh percaya kepada Kristus, kitabdipanggil untuk mengalami kelahiran baru dalam Roh setiap hari dengan cara meninggalkan dosa dan hidup dalam anugerah Allah.
Kita diajak juga untuk memandang salib Kristus dengan penuh iman dan syukur. Kita membuka diri agar Roh Kudus terus memperbarui hidupku. Kita tetap setia dalam bimbingan Roh Allah.
Tuhan memberkati dan Ave Maria!
