
KOMSOSKMS.ORG, SORONG – Hari Minggu (29/6/2025) menjadi momen penuh syukur dan sukacita bagi umat Paroki St. Petrus Remu, Keuskupan Manokwari-Sorong. Dalam suasana meriah namun khidmat, umat berkumpul dalam Perayaan Ekaristi Kudus yang menggabungkan dua peristiwa istimewa: penerimaan Sakramen Krisma oleh 61 orang muda dan dewasa, serta peringatan Hari Ulang Tahun ke-43 Paroki St. Petrus Remu.

Perayaan Ekaristi dipimpin langsung oleh Uskup Keuskupan Manokwari-Sorong, Mgr. Hilarion Datus Lega, didampingi oleh Pastor Paroki serta para imam konselebran. Dalam homilinya, Uskup Datus Lega menggarisbawahi pentingnya meneladani dua rasul agung Gereja, yakni Santo Petrus dan Santo Paulus, khususnya dalam hal kerendahan hati.
“Banyak yang harus kita pelajari dari kedua rasul agung ini. Mudah-mudahan keteladanan mereka membuka hati orang-orang modern dalam dunia yang maju dan berkembang, yakni kerendahan hati. Kerendahan hati adalah ciri orang-orang yang pada akhirnya harus merujuk dan bergantung kepada Sang Maha Tuhan,” ujar Uskup Datus.

Kepada para penerima Krisma, Uskup menegaskan makna penting Sakramen Krisma sebagai pencurahan Roh Kudus yang meneguhkan mereka menjadi saksi Kristus yang dewasa dalam iman. Sebanyak 61 krismawan dan krismawati menerima Sakramen ini setelah menjalani masa pembinaan dan pendalaman iman secara intensif.
Tak hanya sebagai selebrasi iman pribadi, perayaan ini juga menjadi bagian dari syukur atas 43 tahun perjalanan Paroki St. Petrus Remu. Dalam doa bersama, umat mengenang sejarah panjang paroki ini sebagai tempat pertumbuhan dan pembinaan iman umat, sekaligus ladang pelayanan kasih di tengah masyarakat.

Usai Perayaan Ekaristi, kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah dan pentas seni di halaman gereja. Tarian-tarian daerah yang ditampilkan oleh umat dari berbagai lingkungan dan kelompok kategorial menambah semarak suasana. Kebersamaan yang terbangun menjadi ungkapan nyata semangat sinodalitas: berjalan bersama sebagai umat Allah.
Dengan penuh sukacita, umat Paroki St. Petrus Remu meneguhkan komitmen untuk terus bertumbuh dalam iman, melayani dengan kasih, dan mewartakan Injil dalam kehidupan sehari-hari, sejalan dengan semangat Santo Petrus, pelindung paroki tercinta.