Kekanwil Provinsi Papua Barat Serahkan SK Ijin Operasional Taman Seminari Carlo Acutis Fakfak

88

Taman seminari Carlo Acutis Fakfak pada Minggu, 10 November 2024 pukul 10.07 WIT bertepatan dengan Hari Pahlawan mendapat kehormatan kunjungan Perdana Bapak  Luksen Jems Mayor, S.Sos, M.AP selaku Kekanwil Kementerian Agama Provinsi Papua Barat dan Bapak Hugo Rizal Wisnugroho selaku Pembimas Katolik Kanwil Kemenag Provinsi Papua Barat dengan diawali Tarian penyambutan “Tarian Titir”  dari Para Penari Cilik  SD Inpres 03 Wagom Utara dan pengalungan Tomang pada Tamu kehormatan diwakili dua siswi Taman Seminari Carlo Acutis dalam Busana Adat Nan Fakfak.

Taman Seminari Carlo Acutis bernaung pada Yayasan Perkindik Mbaham Matta (PERMBAMA) berdasarkan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI No: AHU- 0014578.AH.01.04.Tahun 2023 dan Ijin operasional Direktur Jenderal Bimas Katolik Kementerian Agama RI No.152, Tanggal 09 Agustus 2024  telah berdiri sejak 30 juli 2021 dengan  pelindungnya Beato Carlo Acutis yang diperingati setiap tanggal 10 Oktober sekaligus sebagai tanggal resmi Hari Ulang Tahun Taman Seminari Carlo Acutis Fakfak.

Taman Seminari Carlo Acutis diresmikan pada tanggal 10 Oktober 2021 oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Fakfak, diwakili Bapak Asisten I Bidang Pemerintahan dan dihadiri oleh Kepala Distrik Pariwari, Kepala Bidang Paud Dinas pendidikan Pemuda dan olahraga Kabupaten Fakfak, Kementerian Agama Wilayah Fakfak, Kepala Sekolah SD Inpres 03 Wagom Utara dan umat Paroki St. Paulus Wagom. 

Taman seminari Carlo Acutis saat ini memiliki Pendidik dan Tenaga Kependidikan sebanyak 6 orang. Ada 59 Siswa terdaftar masuk Taman Seminari Carlo Acutis yakni Tahun ke-I 19 siswa, Tahun ke-ll 9 siswa , Tahun ke-lll 18 siswa dan Tahun ke- IV 14 siswa. Siswa yang telah Tamat yakni angkatan I sebanyak 7 siswa, angkatan II sebanyak 6 siswa dan angkatan III  sebanyak 7 Siswa. Khusus Tahun ajaran 2024/2025 terdapat 28 siswa aktif yang telah terdata secara resmi pada EMIS. 

Dalam Sambutan Pastor Paroki Santo Paulus Wagom, Pastor Henrykus Elrico Ansow, Pr menjelaskan bahwa:” kami mengapresiasi sebesar-besarnya kepada Bapak Kekanwil Propinsi Papua Barat yang berkenan datang dan sekaligus memberi konfirmasi kepada masyarakat katolik di Paroki kami bahwa sebagai Pemerintah begitu konsen untuk memperhatikan Masyarakat Katolik di Bidang Pendidikan. Setelah mengikuti rentetan proses yang cukup rumit dalam mengupload berbagai data yang dibutuhkan untuk mendapat Ijin operasional dari Kementerian Agama Republik Indonesia..akhirnya sekolah ini mendapatkan Surat Keputusan Ijin operasional. Puji Tuhan. Terima kasih Kementerian. Pada hari ini, hari Pahlawan…Kusuma Bangsa. Pertama, termeterailah para Pahlawan tanpa tanda Jasa dan calon- calon penerus untuk mengikuti kemerdekaan dalam arti bahwa Pendidikan adalah salah satu cara orang mengisi dan memperoleh kemerdekaan sebagaimana yang telah diperjuangkan oleh pahlawan Nasional kita”. 

Hadir dalam acara penyerahan ijin operasional ini, Para penggagas awal Yayasan, para pengurus Dewan Paroki Santo Paulus Wagom, kepala PSW Fakfak, keluarga Marga Piahar yang menghibahkan tanahnya bagi Paroki St.Paulus Wagom, Bapak Domisianus Nandus, S. Fils (Bimas Katolik Fakfak), Para Orangtua murid, Dewan Guru Taman Seminari Carlo Acutis dan Hiburan Gerak-Tari para Siswa Taman Seminari Carlo acutis di dampingi pemain Keyboard Saudara Denni.

” Terima kasih kepada anak-anak yang telah menyambut kedatangan saya dengan Luar Biasa. Terima kasih juga saya sampaikan kepada pastor dan seluruh umat yang telah mempercayakan Kementerian Agama bermitra. Rentetan proses yang telah cukup rumit  dalam mengurus proses ijin Operasional Taman Seminari Carlo Acutis seperti penjelasan Pastor tadi Kami tidak ada niat mempersulit Proses. Tetapi karena Pendidikan sangatlah Penting maka rekan-rekan Direktorat tidak mau malu maka semua proses harus tertata rapi. Taman seminari Carlo Acutis Fakfak mendapat Surat Keputusan Ijin Operasional Direktur Jenderal Bimas Katolik Kementerian Agama RI No.152, Tanggal 09 Agustus 2024, langsung dikeluarkan  oleh Keputusan Direktur Jenderal Pembina Masyarakat Katolik atas nama Menteri Agama. Ini hebat dan bukan kaleng-kaleng. Maka saya berharap lewat Bapak Hugo dan Bapak Nando tidak boleh bikin malu Bapak Menteri Agama maka harus cari bantuan terus”, demikian harapan Bapak  Luksen Jems Mayor, S.Sos, M.AP selaku Kekanwil Kementerian Agama Provinsi Papua Barat dalam Sambutannya.

Usai Penyerahan SK ijin operasional Taman Seminari Carlo Acutis dilanjutkan doa syukur dan Santap siang bersama di Aula Santo Benediktus Wagom yang disponsori oleh Orang tua siswa, sekolah, Paroki St.Paulus Wagom dan spontanitas umat.

Laporan: Marthina Fifin Da Lopez-Komsos Wilayah Fakfak