Dua Serangkai; Tahbisan Imam Oktavianus dan HUT Paroki Sang Gembala Baik Masni

26

Momen Penumpangan Tangan Uskup di atas kepala Calon imam baru yang dikuti oleh sejumlah imam yang hadir, yang melambangkan bahwa atas kuasa Roh Kuduslah saudara kita ini, diterima dalam kolegialitas para imam yang mengemban tugas perutusan untuk melayani umat Allah

Monokwari, Komsos KMS.com-Umat Allah Paroki Sang Gambala Baik Masni, bersukacita atas berkat dan kemurahan Tuhan dalam perayaan ulang tahun paroki yang ke 35, yang juga ditandai dengan ditahbiskannya Diakon Oktavianus Arianto, ke dalam martabat imamat, Jumat (23/9/22) dua serangkaian acara berahmat ini disatukan dalam perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Mgr. Hilarion Datus Lega, selaku selebran utama sekaligus Uskup Pentahbis untuk Dkn. Oktavianus Arianto. Perayaan luarbiasa ini juga dihadiri oleh sejumlah imam diosesan dan tarekat hidup bakti yang berkarya di wilayah gerejawi Keuskupan Manokwari-Sorong. Kehadiran sejumlah imam ini  sebagai wujudnyata kolegialitas para imam dalam mendukung Dkn. Oktavianus sekaligus mendampingi Uskup untuk menghantar Dkn. Oktavianus pada martabat imamat. Kemeriahan dan kesakralan dari perayaan ini, tidak terlepas dari antusias umat yang terangkai dalam acara adat penyerahan imam baru, Oktavianus ke dalam gereja yang disambut oleh Bapa Uskup, vikjen, para imam dan segenap umat Allah yang hadir.   

Dua serangkaian, acara ulang tahun paroki dan tahbisan imamat ini, berjalan secara bersamaan, dan mendapat perhatian yang sama. Kenyataan ini tersirat dalam homili Uskup di mana Bapa Uskup mengawali homilinya dengan sebuah ulasan pendek, tentang cikal bakal adanya Gereja Sang Gembala Baik Masni. Bahwa pada 23 September 1987, 35 tahun yang lalu Gereja Sang Gembala Baik Masni ada dan bergerak hingga sampai sekarang ini (23 September 2022), karena itulah kita bersyukur. Memang hidup kita ini sejatinya adalah pencarian akan nilai dan keutamaan hidup, dengan tujuan untuk kebahagiaan dan kesejahteraan.

Perarakan menghantar Calon imam Baru Diakon Oktavianus bersama keluarga dan sejumlah umat paroki Sang Gembala Baik Masni

 Hidup kita adalah pencarian dan suatu perjalanan. Hari ini kita mensyukuri penggalan perjalanan itu melalui motto imam baru  Oktavianus yang bunyinya demikian Tenanglah! Aku ini, Jangan Takut! (Mat. 14:27). Ada dua aspek penting dari motto ini, Pertama itu jawaban Tuhan sendiri akan pencarian orang-orang untuk sebuah nilai dan keutamaan, agar  mendapat kebahagiaan dan kesejahteraan. Kedua jawaban Tuhan itu amat bernilai karena ditegaskan mengenai sesuatu yang hakiki sifatnya jangan takut. Dua kata kunci ini mudah-mudahan menjadi pegangan bukan hanya untuk imam baru tetapi pegangan kita semua bahwa setiap upaya pencarian akan nilai dan keutamaan akan ditentukan jawabannya oleh kesediaan Tuhan untuk menanggapinya, Aku ini jangan takut. Perintah jangan takut adalah disposisi batin yang amat penting. meskipun kita bergantung pada belaskasih Tuhan tetapi kita mesti bertanggungjawab dan mengupayakan yang terbaik yang bisa dibuat oleh orang-orang bermartabat untuk mencapai nilai dan keutamaan bagi pemenuhan kesejahteran dan kebahagiaan hidup. Demikian sekilas petikan homili Bapa Uskup, Keuskupan Manokwari-Sorong pada momen perayaan sukacita ini.

Kegembiraan dan sukacita umat diekspresikan dalam tari-tarian

Hingga Pada puncak dari perayaan ini, Bapa Uskup membacakan SK tahbisan dan penempatan tugas untuk Neomis (imam tertahbis baru) Oktavianus yang isinya bahwa Pastor Oktavianus Arianto, menjalani karya perutusan untuk mengemban tugas mulia menjadi guru dan staf pembina di Seminari Petrus van Diepen. Selanjutnya Perayaan Ekaristi untuk kedua serangkain acara ini; Tahbisan Imam dan Ulang Tahun Paroki Sang Gembala Baik Masni ditutup dengan rangkaian ucapan terimakasih dan acara ramah tamah bersama.(MS)