AIMAS, KOMSOSKMS.ORG – Uskup Keuskupan Manokwari–Sorong, Mgr. Hilarion Datus Lega, memimpin Perayaan Ekaristi syukur 25 tahun imamat P. Jeremias Rumlus, Pr di Gereja Paroki St. Bernardus Malawelele, Aimas, pada Selasa (26/11). Perayaan berlangsung meriah, penuh sukacita, dan dihadiri ratusan umat yang datang dari berbagai wilayah.
Sejak sore, umat Paroki St. Bernardus bersama para undangan telah memadati kompleks gereja. Hadir pula keluarga sang yubilaris yang datang dari Maluku, Jakarta, hingga Sumatera, turut menyemarakkan suasana syukur dalam kebersamaan dan iman.
Tidak kurang dari 25 imam konselebran hadir dalam perayaan ini, menandai persaudaraan imam yang kuat dan penuh dukungan bagi perjalanan panggilan P. Jerry Rumlus.
Homili Uskup: “Imamat adalah Misteri Allah”
Dalam homilinya, Uskup Datus menegaskan bahwa perjalanan imamat P. Jerry merupakan misteri penyelenggaraan Allah yang unik dan mendalam.
“Imamat dan jalan Pater Jerry Rumlus adalah misteri Allah. Dalam usia 65 tahun, ia merayakan 25 tahun imamat—itu berarti ia ditahbiskan pada usia 40 tahun. Suatu perjalanan panggilan yang panjang, khas, dan unik.”
Uskup menekankan bahwa rahmat Allah bekerja dalam cara yang tidak selalu mudah dipahami manusia, namun selalu indah bagi mereka yang setia.
“Dalam berbagai pencapaian hidup, Pater Jerry tetap terpaut pada Tuhan. Tuhan yang menentukan dan Tuhan yang bekerja. Ia memilih menjadi imam karena dorongan Roh Kudus.”
Lebih lanjut, Uskup mengingatkan bahwa panggilan imamat bukanlah perjalanan yang bebas dari perjuangan.
“Dalam perjalanan imamat, ada banyak cobaan dan tantangan. Namun siapa yang bertekun dalam Tuhan, ia akan memperoleh karunia-Nya.”
Perayaan 25 tahun imamat ini, kata Uskup, merupakan ungkapan syukur bersama atas karya Allah yang terus nyata melalui diri sang imam.
“Mari kita melanjutkan kisah Pater Jerry dalam hidup dan pelayanan kita, agar sukacita ini semakin berkembang.”
Peluncuran Dua Buku Karya dan Tentang P. Jerry Rumlus
Dalam momentum penuh sukacita ini, diluncurkan dua buku yang menggambarkan refleksi dan perjalanan hidup imamat P. Jerry Rumlus.
Buku pertama, “Sukacita Imamat”. Sebuah kumpulan bunga rampai yang ditulis oleh 19 imam. Buku ini memuat refleksi mereka mengenai sosok, spiritualitas, dan perjalanan imamat P. Jerry.
Buku kedua “Yesus Rai Ati Orang Maybrat”. Buku ini merupakan karya akademik P. Jerry saat menyelesaikan studi S2 di Universitas Parahyangan Bandung. Berisi refleksi teologis dan antropologis mengenai Yesus dalam perspektif budaya Maybrat.
Kedua buku tersebut secara resmi diluncurkan oleh P. Emanuel Tenau, Ketua Unio Keuskupan Manokwari–Sorong sekaligus editor dalam penerbitan buku pertama.
Uskup Datus mengajak umat untuk membaca kedua buku ini sebagai bentuk penghargaan sekaligus sarana memperdalam iman.
“Buku ‘Sukacita Imamat’ adalah refleksi mendalam tentang kehidupan imamat Pater Jerry. Saya mengajak umat untuk membaca dan belajar dari pengalaman imamat ini.”
Resepsi: Sukacita dalam Kebersamaan Umat
Usai Perayaan Ekaristi, seluruh umat dan undangan berkumpul di bawah tenda sukacita untuk mengikuti resepsi syukur. Aneka hidangan disajikan, termasuk kue ulang tahun perak imamat sang imam.
Ketua Dewan Pastoral Paroki St. Bernardus, Ibu Matilda Rebo, menyampaikan bahwa seluruh rangkaian acara disiapkan oleh umat secara gotong-royong.
“Semua ini kami kemas dalam semangat kesatuan umat. Kami bersyukur bersama Pater Jerry yang telah melayani dengan sepenuh hati.”
Tarian, nyanyian, dan ungkapan syukur mengalir sepanjang acara, menggambarkan sukacita umat yang merasa terberkati oleh pelayanan P. Jerry.
Riwayat Pendidikan dan Karya
SD Naskat Karlomin
SMP & SMA Seminari Yudas Thadeus Langgur
STFT Fajar Timur Abepura
Universitas Parahyangan Bandung
Tahbisan Diakon: 20 Februari 2000 – Katedral Kristus Raja Sorong oleh Mgr. F.X. Hadisumarta, O.Carm
Tahnisan Imam: 26 November 2000 – Katedral Kristus Raja Sorong oleh Mgr. F.X. Hadisumarta, O.Carm
Riwayat Tugas
01-01-2001 Diangkat sebagai Pastor Paroki St. Lukas Babo (sekarang: Paroki Kristus Terang Dunia Tofoi)
01-08-2003 Menjadi Pastor Paroki St. Yosep Fakfak
10-12-2004 Menjadi Ketua Tim Pastoral Wilayah Fakfak
2004-Sekarang menjadi Anggota Dewan Keuskupan Manokwari-Sorong
2003-2013 Menjadi Ketua Unio Keuskupan Manokwari-Sorong
09-01-2010 Menjadi Rektor Seminari Petrus van Diepen Aimas
2010-2016 Anggota Dewan Konsultores Keuskupan Manokwari-Sorong
2010-2017 Ketua Komisi Seminari/Panggilan Keuskupan Manokwari-Sorong
2010-Hingga sekarang menjadi dosen STPK St. Benediktus Sorong
2010- Hngga sekarang menjadi Anggota Dewan Keuangan Keuskupan Manokwari-Sorong
<span;2015-2018 Menjadi dosen di Poltek Katolik Saint Paul Sorong
<span;>• 2017- Hingga sekarang menjadi Anggota Dewan Harian Keuskupan Manokwari-Sorong
<span;>• 30-09-2017-Hingga kini menjadi Sekretaris/Kepala Kantor Keuskupan Manokwari-Sorong
<span;>• 02-06-2019-Hingga kini menjadi pastor paroki St. Bernardus Malawele Aimas
<span;>• Sekitar delapan tahun terakhir menjadi Moderator Pembaharuan Karismatik Katolik (PKK) Keuskupan Manokwari-Sorong
.){kind=link}