Uskup Larantuka Memimpin Vesper Agung Menjelang Tahbisan Uskup Agung Ende, Mgr. Paulus Budi Kleden, SVD

26
Uskup Larantuka. Mgr. Fransiskus Kopong Kung memimpin Vesper Agung jelang tahbisan Uskup Agung Ende, Mgr. Paulus Budi Kleden, SVD

Menjelang tahbisan Uskup Agung Ende terpilih, Mgr. Paulus Budi Kleden, SVD  diadakan Vesper Agung di Gereja Paroki St. Yosef Onekore, Keuskupan Agung Ende, Rabu (21/8/2024) pukul 17.00 Wita. 

Hadir dalam Vesper Agung tersebut 37 Uskup yang terdiri dari 4 Uskup luar negeri dan 33 uskup dalam negeri. Uskup luar negeri yang hadir dalam tahbisan itu antara lain Uskup Papua New Guinea, Uskup Chili, Uskup Brisbone Australia dan Uskup Jepang. 

Para Uskup hadir dalam Perayaan Vesper Agung di Paroki St. Yosef Onekore Ende

Vesper Agung yang dihadiri oleh ribuan umat dan imam serta biarawan-biarawati dipimpin oleh Uskup Larantuka, Mgr. Fransiskus Kopong Kung dan didampingi Uskup Maumere, Mgr. Ewaldus Sedu dan Uskup Ruteng, Mgr. Sipri Hormat. 

Dilansir dari chanal YouTube KWI, kemeriahan Vesper Agung ini nampak dalam prosesi penyambutan para Uskup. Sebelum mereka memasuki Gereja Santo Yoseph Onekore, para Uskup disambut dengan tarian dan kalungan selendang serta diarak masuk oleh anak-anak sekami.

Dalam Homili yang diberi judul “Gembala yang selalu tersenyum”, Uskup Larantuka, mengajak untuk merefleksikan nasihat St. Petrus kepada para Penatua Jemaat. Bapak Uskup menegaskan bahwa menjadi gembala umat haruslah dengan rendah hati, dengan rela, dengan penuh kasih, sesuai dengan kehendak Tuhan. Menggembalakan umat bukan dengan terpaksa melainkan dengan sukacita, rela dan iklas hati. Bapak Uskup juga menegaskan, menjadi gembala umat bukan untuk mencari keuntungan diri, kepentingan suku, kepentingan kelompok. dan juga bukan mencari kedudukan atau jabatan terhormat. Tetapi menjadi gembala umat sesungguhnya untuk mengabdi dan melayani umat.

Mgr. Paulus Budi Kleden, SVD Mengungkapkan pengakuan iman dan mengikrarkan sumpah setia pada Tahta Apostolik pada Perayaan Vesper Agung

Lebih lanjut, menurut Uskup Fransiskus Kopong Kung, Uskup Agung Ende adalah seorang yang murah senyum. Dia adalah pribadi yang ramah, rendah hati, akrab dan selalu tersenyum. Senyum itu sesungguhnya mengekspresikan iman beliau. Senyum itu juga mengungkapkan bahwa beliau siap melayani, memimpin dan menggembalakan umat Keuskupan Agung Ende dengan penuh kasih dan mau merangkul serta bekerjasama dengan semua imam, semua umat, biarawan-biarawati dan siapa saja dengan jiwa dan semangat kasih persaudaraan (Caritas Fraternitatis maneat in Vobis).

Sesudah homili, Uskup Agung Ende, Mgr. Paulus Budi Kleden, SVD mengungkapkan pengakuan iman dan mengikrarkan sumpah setia kepada tahta Apostolik. Dalam moment itu juga dilaksanakan pemberkatan simbol-simbol liturgis seorang Uskup.***