
KOMSOSKMS.ORG., TIMIKA – Suasana khidmat menyelimuti Katedral Tiga Raja Timika pada Selasa menjelang malam (13/5), saat dilangsungkannya Vesper Agung. Vesper Agung menjelang tahbisan uskup ini merupakan tradisi yang telah cukup lama dan wajib dilakukan.
Sebanyak 35 uskup dari seluruh Indonesia hadir dalam perayaan ini. Ini merupakan salah satu bentuk dukungan dan doa bagi Uskup terpilih Keuskupan Timika, Mgr. Bernardus Bofitwos Baru, OSA.

Ibadah Vesper Agung dipimpin langsung oleh Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC. Ia didampingi oleh Uskup Agung Merauke, Mgr. Petrus Kanisius Mandagi, MSC, serta Uskup Manokwari-Sorong, Mgr. Hilarion Datus Lega. Turut hadir dalam Ibadah Agung ini, Nunsius Apostolik Vatikan untuk Indonesia, Mgr. Piero Pioppo, yang juga menyaksikan rangkaian ibadah penuh makna tersebut.
Dalam liturgi yang dipenuhi dengan pendarasan mazmur dan perenungan bacaan suci. Dalam Vesper Agung ini pula, umat dan para uskup, menyaksikan momen istimewa berupa pengakuan iman dan pengucapan janji kesetiaan Mgr. Bernard Baru kepada Takhta Suci. Selain itu, dilakukan pemberkatan perlengkapan episkopal seperti mitra, tongkat gembala, dan cincin uskup—simbol tanggung jawab dan pelayanan sebagai gembala umat.

Dalam homilinya, Mgr. Subianto menegaskan pentingnya kehadiran pemimpin Gereja yang mampu menghadirkan kebaikan dan kebenaran di tengah dunia. Ia menyebut bahwa Gereja masa kini membutuhkan teladan seperti Yesus, Paus Fransiskus, dan Beato Carlo Acutis. “Hidup seorang gembala harus menjadi teladan dan pintu masuk kehidupan iman bagi orang lain,” ujarnya.
Ia juga mengangkat kisah inspiratif Beato Carlo Acutis yang mampu membawa orang di sekitarnya kembali kepada iman Katolik melalui kesucian hidupnya. Mgr. Subianto mengajak umat untuk mendukung Mgr. Bernardus dalam menjalankan tugas barunya sebagai pintu suci yang membuka jalan bagi umat menuju Kristus.
Vesper Agung ini menjadi awal dari perjalanan pelayanan Mgr. Bernardus sebagai pemimpin rohani Keuskupan Timika. Penahbisannya sebagai uskup dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 14 Mei 2025.