SORONG, KOMSOSKMS.ORG – Dalam suasana penuh syukur dan sukacita, Societas Verbi Domini atau biasa dikenal dengan Serikat Sabda Allah (SVD) merayakan Hari Ulang Tahun ke- 150 sejak berdirinya tarekat misionaris ini oleh Santo Arnoldus Janssen pada tahun 1875 di Steyl, Belanda. Perayaan Ekaristi inni menjadi puncak rangkaian acara, menghadirkan imam, biarawan-biarawati, umat beriman dari berbagai paroki serta komunitas SVD yang ada di Keuskupan Indonesia, Sorong, 08 September 2025.
Perayaan di mulai dengan prosesi meriah yang diiringi lagu-lagu liturgy bernuansa misi. Altar dihiasi dengan ornament khas budaya local yang menggambarkan keberagaman tempat pelayanan para misionaris SVD di seluruh dunia.
Perayaan Ekaristi dipimpin oleh Vikjen Keuskupan Manokwari-Sorong bersama para Imam SVD dan Konselebran dari berbagai komunita, serta dihadiri ratusan umat dari Paroki-paroki sekitar. Liturgi dikemas secara inkulturatif, dengan tarian dan lagu-lagu rohani yang bernuansa budaya lokal yang semakin menegaskan semangat gereja yang hidup ditengah keberagaman.
Dalam homilinya, Vikjen Keuskupan Manokwari-Sorong Pasor Izaak Bame, Pr mengajak seluruh umat untuk mengenang atas kehadiran Misionaris SVD di Keuskupan Manokwari-Sorong yang telah berkarya dengan setia di tanah Papua, membangun gereja, memperdayakan Masyarakat serta menjembatani perbedaan budaya dengan kasih Kristus.
“Tidak salah jika tema yang dipilih adalah menjadi saksi terang dari segala penjuru pada setiap orang, artinya bahwa Serikat Sabda Allah ini memmiliki tenaga yang cukup untuk bisa membantu perjalanan dan perkembangan di mana-mana khususnya di papua. Hari ini kita bersama para saudara Serikat Sabda Allah (SVD) boleh berkata terima kasih kepada Allah Bapa, Putera dan Roh Kudus atas penyertaan sehingga hari ini Serikat Sabda Allah (SVD) boleh berada pada tahun ke- 150”, tegas Pastor Izaak.
Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu, S.Sos dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para misionaris SVD yang telah menapakan kaki di Tanah Papua dalam karya pelayanan mereka di gereja-gereja serta umat Allah yang ada di Tanah Papua ini.
“Bagi pemerintah, kita ingin memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya dan penghargaan kami yang setulus-tulusnya khusunya untuk mereka yang telah berjuang menapakkan kakinya di Tanah Papua ini dan memulai pemberitaan injil, kabar sukacita di atas tanah ini yang penuh dengan kegelapan, penuh dengan berbagai tantangan alam, tapi hari ini kita ada karena mereka, itu sebabnya yang ada pada saat ini wajib kita bersyukur”, Ujar Elisa.
Momentum ini menjdi kesempatan mengenang jasa para misionaris SVD yang pertama kali datang ke Papua, membuka jalan pewartaan Injil, membangun gereja, dan mendampingi masyarakat setempat dengan pelayanan pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan sosisl.
Wakil Rektor SVD Distrik Sorong, Pastor Mathias Alex Endi Ohoilean, SVD menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada pihak pemerintah khususnya di dua provinsi yakni Papua Barat dan Papua Barat Daya serta umat semua yang telah mendudkung misionaris SVD dalam Karya pelayanan mereka.
“Kami bersyukur dan berterima kasih karena pemerinta provinsi, pemerintah kota dan seluruh umat beriman di tanah papua ini khusunya dua provinsi sekarang di wilayah Keuskupan Manokwari-Sorong yang terus mendukung kami dalam Karya-karya pelayanan baik di paroki maupun pada kelompok-kelompok kategorial yang kami jalani. Karenanya, mohon dukungan doa umat beriman sekalian supaya kami tetap boleh setia, taat dan tekun berkanjang dalam karya pewartaan Sabda Allah di mana saja kami berada”, tegas Pastor Faris.
Usai perayaan Ekaristi, umat bersama para imam dan biarawan SVD mengikuti acara ramah tamah yang diisi dengan pementasan seni budaya dan tarian-tarian budaya local. Suasana penuh sukacita dan rasa syukur menjadi penandaan bahwa semangat pewartaan sabda Allah akan terus hidup di Tanah Papua, sejalan dengan semboyan SVD: Annuntiate Verbum Domini-“Wartakanlah Sabda Tuhan”.
 merayakan Hari Ulang Tahun ke- 150 sejak berdirinya tarekat misionaris ini oleh Santo Arnoldus Janssen pada tahun 1875 di Steyl, Belanda.){kind=link}