Patung Yesus Kristus Sang Penyelamat, yang merupakan patung Yesus tertinggi di dunia, berdiri kokoh di atas puncak bukit Sibea-bea, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Patung ini telah diberkati oleh Mgr. Kornelius Sipayung OFMCap pada Kamis, 19/9/2024.
Perayaan pemberkatan Patung Yesus Sang Penyelamat di Sibea-bea ini dipimpin oleh Uskup Agung Medan, Mgr. Kornelius Sipayung OFMCap, dan didampingi tiga Uskup yakni, Ketua Konferensi Waligereja Indonesia sekaligus Uskup Bandung, Mgr. Anton Bunjamin Subianto, OSC, Uskup Agung Palembang, Mgr. Yohanes Harun Yuwono dan Uskup Sibolga, Mgr. Fransiskus Tuaman Sinaga.
Dalam acara pemberkatan itu, dihadiri juga oleh sejumlah pendeta Kristen Protestan dan umat dari lintas agama.
Perayaan yang sangat meriah tersebut menjadi perayaan iman yang mengagungkan dan sekaligus pujian syukur atas karya keselamatan manusia yang dilakukan Yesus Kristus. Mgr. Kornelius menegaskan bahwa berdirinya Patung Yesus Kristus yang kokoh ini menjadi pengingat bahwa Allah telah datang ke dunia mengambil rupa manusia dan menunjukkan wajah-Nya. “Doa yang diucapkan Bapa Suci Fransiskus ada di sini, apa yang dikagumi dari Yesus penyelamat adalah kasih-Nya yang tak terbatas, tindakan Yesus di dunia menjadi refleksi tanpa batas bagi manusia” kata Mgr. Kornelius.
Uskup Agung Medan yang hobby menyanyi ini juga menegaskan bahwa Patung Yesus di Sibea-bea ini bukan hanya objek keindahan tetapi menjadi panggilan bagi manusia untuk menjadi terang bagi dunia. Bapak Uskup menegaskan, “tangan Yesus yang terbuka melambangkan bahwa Yesus menerima semua orang dengan kasih dan membagikan berkat kepada semua orang.”
Patung Yesus Kristus Sang penyelamat Dunia di Sibea-bea ini mulai di bangun pada tahun 2018, tepatnya pada 17 Juni 2018. Patung ini merupakan patung tertinggi di dunia dengan ketinggian 61 meter mengalahkan patung Yesus Sang Penebus di Rio de Janeiro, Brasil yang memiliki ketinggian 30 meter dan di Romania, 22,5 meter.
Patung Yesus Kristus Sang Penyelamat ini berdiri di atas puncak bukit Sibea-bea yang memiliki ketinggian 1.021 meter di atas permukaan laut dengan panorama keindahan alam danau Toba. Lokasi patung Yesus Kristus di Bukit Sibea-bea ini merupakan kawasan wisata religi untuk umat Kristiani. Kondisi jalan cukup bagus dengan pemandangan alam langsung ke arah Danau Toba dengan pulau Samosir yang terhampar di tengah Danau Toba.
Sebelumya, di penghujung kunjungan apostoliknya di Indonesia, Paus Fransiskus memberkati miniatur patung Yesus Sibea-bea di Kedutaan Besar Tahta Suci Vatikan di Jakarta pada tanggal 6 September 2024.
Dalam sebuah video yang diunggah di Youtube memperlihatkan bahwa Paus Fransiskus memberkati miniatur patung Yesus Sibe-bea yang dipajang di salah satu ruangan dan selanjutnya membubuhkan tanda tangan. Sementara itu, Mgr. Kornelius kemudian memakaikan Gotong kepada Paus Fransiskus. Gotong merupakan penutup kepala khas adat suku Simalungun tempat kelahiran Mgr. Kornelius Sipayung OFMCap.***