SORONG – Umat Katolik Paroki Santo Arnoldus Janssen Malanu, Keuskupan Manokwari-Sorong merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-21 Paroki dengan penuh sukacita.
Sukacita itu ditandai dengan perayaan Misa Syukur yang berlangsung di Gereja Santo Arnoldus Janssen, Malanu, Kota Sorong, Papua Barat Daya, pada Rabu (15/1/2025) sore.
Misa itu dipimpin Wakil Rektor SVD Distrik Sorong yang juga Pastor Paroki Santo Arnlodus Jansse, Pater Mathias Alex Ohoilean, SVD dan didampingi empat orang Pastor Selebran yakni Pater Krispianus Panda Lewa, SVD, Pastor Yoseph Ola Sabbe, SVD, Pastor Gregorius Arkian Wuwur, SVD dan Pastor Melkiades Kisa Tukan, SVD.
Perayaan suci ini dihadiri oleh ratusan umat Katolik dari berbagai usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, serta sejumlah tamu undangan yang terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat, dan perwakilan pemerintah setempat.
Dalam homilinya, Wakil Rektor SVD Distrik Sorong Pater Mathias Alex Ohoilean, SVD mengungkapkan rasa syukur atas perjalanan panjang Paroki Santo Arnoldus Jansen yang telah mencapai usia 21 tahun.
“Hari ini kita merayakan bukan hanya usia paroki, tetapi juga perjalanan iman kita yang terus berkembang,” katanya.
Ia melanjutkan, semua umat bersyukur atas segala berkat yang telah diberikan Tuhan kepada paroki ini, baik dalam pelayanan gereja maupun dalam kehidupan umatnya.
Untuk itu, ia mengajak umat terus menjaga semangat kebersamaan dan memperkuat iman dalam kehidupan sehari-hari.
“Sebagai umat Kristiani, kita diajak selalu menjadi terang di tengah kegelapan dan membawa kasih Tuhan dalam setiap tindakan kita. Mari kita terus mempererat persaudaraan, saling mendukung, dan menjaga kerukunan dalam kehidupan bermasyarakat,” tambahnya.
Misa Syukur ini juga diisi, nyanyian pujian dari Lingkungan Fransiskus Asisi dan Elisabeth.
Umat yang hadir turut merasakan kedamaian dan kebersamaan dalam perayaan tersebut.
Ini menjadi momen penting merefleksikan perjalanan iman selama 21 tahun dan mengharapkan berkat Tuhan untuk masa depan yang lebih baik.
Ketua Dewan Paroki Santo Arnoldus Janssen Malanu, Yoseph A Narahawarin mengatakan, di usia ke-21 ini, paroki semakin dewasa, mandiri dan terus berkembang.
Umat paroki termasuk dua Stasi (Yoseph Freinademetz Malasilen dan Santa Maria Bambu Kuning) diakan terus bekerja sama dan menjaga soliditas.
“Dengan begitu kita akan terus memupuk kebersamaan sehingga cita-cita menjadi paroki mandiri akan dapat terwujud,” kata Yoseph.
“Tanpa ada persatuan dari seluruh komponen yang ada dalam parkoi ini, maka kita tidak akan mencapai kemajuan. Itu hal penting yang saya usahakan selama tiga tahun ke depan ini,” tambah dia.
Seusai Misa Syukur, acara HUT Paroki Santo Arnoldus Jansen dilanjutkan dengan, pemotongan kue ulang tahun, pembagian hadiah lomba dan rama tama bersama umat beriman sekalian. (Ama Pedho)